Jantung saya berdegup kencang ketika saya melihat keluar jendela pesawat terbang. Lampu-lampu nampak berkilauan di bawah sana, begitu terang-benderang seolah penduduknya sungkan untuk tidur. Ya ampun, kota ini ternyata ramai, saya mbatin. Ketika pesawat kemudian menjauhi kota, saya mengenali landasan pacu dan pesawat pun akhirnya mendarat. Lampu bandara nampak seolah menyapa, selamat datang di kota Makassar.
Rammang Rammang Maros
Wonderful Indonesia: All Values in One
As the commercials of Wonderful Indonesia have been seen on the buses in London and Australia, the proud feeling emerged to my mind. It is true, because the nature, the culture, the people, the food, and every such unique things of my country will always value the money of the tourist has spent here.
Negeri Postcard Itu Memang Benar Adanya
Ketika saya menginjakkan kaki di pematang sawah Rammang Rammang dan menengadah ke depan, spontan saya terperanjat. Saya disambut barisan bukit batu raksasa yang seolah menyapa saya tanpa ekspresi. Saya terpana. Oh my gawd. Selamat datang di Maros. Liburan ke Makassar Saya pergi ke Sulawesi Selatan bulan lalu. Ada urusan dengan Gridoto, sebuah media online turunannya Kompas-Gramedia … Baca Selengkapnya