Nikmati Manfaat Spa Ibu Hamil

Kata orang-orang, kalau perempuan sedang hamil, dia menjadi berkali-kali lebih cantik daripada sewaktu belum hamil.

Memang betul sih, hormon estrogen yang melonjak akibat kehamilan bikin sisi femininnya lebih menonjol. Makanya nggak heran kalau sekilas cewek yang hamil itu cenderung lebih ayu, lebih memesona, bahkan lebih seksi.

Tapi, kadang-kadang teori nggak sama dengan praktek, dan parahnya beda jauh dari mitos. Jadi gendut, jadi sapi yang melenguh melulu,  jerawat saat hamil, adalah topik umum yang sering wara-wiri di ruang tunggu para dokter kandungan.

Saya sendiri mengalami kondisi kedua-keduanya waktu hamil Fidel tahun lalu; ya jadi ibu cantik iya, jadi kucel juga iya. Yang kentara banget itu selama hamil saya sering keringetan, apalagi tinggal di Surabaya yang luar biasa sumuknya, bikin saya kepingin mengubur diri di lemari es. Berat Fidel selama masih di dalam kandungan sebetulnya nggak gede-gede amat, tapi saya inget saya bolak-balik mengeluh di blog maupun di sosmed bahwa saya selalu merasa seperti sedang memanggul karung beras.

Tahayul bahwa konon ibu hamil itu jadi gampang berminyak itu benar; saya sering bangun pagi dan melihat muka saya di kaca itu jadi mirip tambang minyak, sehingga saya sering nanya sama cermin, “Ca, Kaca, itu wajah atau wajan?”

Ingin Pijat, Tapi Takut

Karena saya hamil, saya nggak pergi ke tempat spa ibu hamil sembarangan buat perawatan. Salah satu perawatan yang berupa peeling merupakan larangan untuk ibu hamil, karena obat untuk peeling-nya bisa terserap oleh janin. Kegatalan saya kepingin peeling terpaksa direpresi, sehingga saya harus puas dengan facial dan masker saja.

Kadang-kadang saya kepingin pijat juga, tapi ini terhambat lantaran di Surabaya, tempat-tempat pijat wanita yang cukup keren untuk pijat justru punya kendala arsitektural; misalnya ruang pijatnya ternyata ada di lantai dua, dan tangga mereka kurang aman untuk ibu hamil yang cenderung gampang kepeleset (menurut saya sih).

Saran nih ya dari saya buat Anda yang kepingin buka usaha apapun, pilihlah bangunan tempat usaha yang friendly untuk para konsumen yang punya disabilitas fisik (misalnya berbadan obese, lansia, cacat, atau hamil).

Sayangnya kan nggak semua ibu hamil mengerti hal-hal beginian. Lantaran kekurangan informasi, sebagian perempuan masih parno untuk perawatan badan ketika hamil, karena takut perawatan ibu hamil itu nanti justru membahayakan anak di dalam kandungan mereka.

Padahal sebetulnya, ibu hamil tetap boleh merawat wajah lho, asalkan mereka merawat wajah secara alami. Selain itu, manfaat pijat ibu hamil itu besar banget untuk kelangsungan kehamilan mereka sendiri. Spa ibu hamil itu sebetulnya sudah banyak tersedia di tmpat-tempat pijat wanita di Indonesia, dan kita yang hamil bisa memetik manfaat dari spa ibu hamil ini untuk kehamilan kita sendiri.

Ini nih saya kasih check list yang bisa dilakukan ibu hamil untuk merawat diri sendiri dalam spa ibu hamil supaya tetap cantik dan segar sepanjang mengandung:

1. Facial

Inti dari facial adalah mencuci muka.

Kenapa kita butuh mencuci muka secara telaten? Sewaktu kuliah dulu, saya diajari bahwa naiknya hormon estrogen ketika hamil membuat segala hal di badan menjadi mekar; termasuk pembuluh darah, maupun pori-pori kulit. Pori-pori cenderung membesar, sehingga kotoran dari luar (debu, ampas kosmetik, you name it) akan menyumbat pori-pori dan tetap tinggal di sana sampai kita membersihkannya.

Kalau pori-pori dibiarkan tersmbat, hasilnya adalah flek hitam, komedo, dan segala macam bintik hitam lainnya. Ini yang bikin wajah ibu hamil jadi nampak kusam.

Makanya di sinilah manfaat facial, di mana terapis spa akan mencuci wajah dengan sabun khusus. Lalu terapisnya akan memijat-mijat wajah, sehingga peredaran darah lebih lancar. Kalau darah mengalir lebih lancar, kotoran yang menyumbat juga akan terkuras, sehingga seusai facial pun wajah menjadi bersinar lagi.

Satu hal yang mesti digarisbawahi ya. Kalau mau pilih spa ibu hamil, sebaiknya pilih cara perawatan yang alami. Termasuk juga cara perawatan wajah alami, yang ditandai penggunaan bahan organik yang alami pula. Sebab bahan yang alami ini niscaya merupakan bahan yang aman untuk janin.

2. Pijat badan

Silakan lihat lagi tulisan saya tentang pijat badan dalam spa ibu hamil. Banyak sekali jenis minyak yang dipakai untuk pijat ibu hamil (karena apalah enaknya pijat kalau nggak pakai minyak?), tetapi di tempat-tempat pijat wanita langganan saya, saya sendiri lebih milih untuk memijat badan saya.

Jessica Jones, ahli nutrisi di Departemen Kesehatannya New York City bilang di artikel Livestrong tentang manfaat minyak zaitun, bahwa satu sendok makan minyak zaitun mengandung 10% dari kuota vitamin E yang kita butuhkan.

Sementara manfaat vitamin E sendiri adalah sebagai zat yang lihai untuk melawan beragam radikal bebas. Radikal bebas ini ialah senyawa yang bisa mengancam sistem kekebalan badan kita. Orang-orang awam sering menyebut manfaat vitamin E ini sebagai “vitamin E untuk antioksidan”.

Jangan dibayangkan minyak zaitun yang dipakai pijat itu untuk melapisi badan kita lho ya, karena minyak zaitun ini untuk diserap oleh badan kita, bukan cuman dipakai di luar doang.

3. Lulur

Jika facial berfungsi sebagai pencuci muka, maka lulur alias scrubbing adalah untuk mencuci kulit badan.

Pori-pori di kulit badan ibu hamil juga terbuka lebih lebar, makanya kotoran pun juga menempel lebih mudah. Ini sebabnya kenapa ibu hamil sering mengeluh cenderung badannya lebih hitam (dan ini bukan karena mereka sedang mengandung anak laki-laki, seperti yang dibilang oleh nenek Anda! :-D).

Kotoran yang menempel di kulit akan bersatu dengan sel kulit, sehingga lama-kelamaan menjadi sel kulit mati. Proses lulur akan mengangkat sel-sel kulit mati ini sehingga lapisan kulit asli pun akan tersingkap dan pada akhirnya kulit tubuh akan kelihatan secerah kulit Dewi Sinta (saya sok nulis gini seolah-olah pernah ketemu istri Rama itu aja..)

Banyak spa yang ceroboh mengompres badan kliennya dengan kompres hangat. Mereka bahkan kasih kompres hangat ini kepada kliennya yang lagi hamil.

Padahal kompres hangat ini termasuk pantangan ibu hamil yang mesti dihindari lho. Sebaiknya kita paham bahwa suhu badan ibu hamil itu sudah naik satu derajat Celcius dari ketika mereka tidak hamil. Dan menaikkan suhu hanya bikin badan hamil ini jadi makin gerah. Jadi mestinya salon ini menghindari kompres hangat dan menggantinya dengan air bersuhu ruangan aja.

Kecuali kalau memang salonnya berada di Jepang yang dingin banget?

4. Pedicure

Pedicure adalah nilai tambah yang bisa dinikmati ibu hamil ketika menjalani spa. Sebab, sewaktu ibu itu hamil, perutnya yang makin membesar akan menyusahkan dirinya untuk memotong kukunya sendiri.

Kadang-kadang dia harus membungkuk sedemikian rupa sembari menahan nafas, dan ini mau tidak mau bikin ia jadi memotong kukunya sembarangan. Halo..kuku yang bisa dipotong sembarangan akan tumbuh sembarangan juga, dan efek tumbuh sembarangan ini adalah kuku yang kena mata ikan dan bahkan cantengan.

Pernah lihat ibu cantik dari perut ke atas, tapi begitu Anda lihat kuku kakinya ternyata kena mata ikan?

Spa Ibu Hamil di Herbs Spa

Spa ibu hamil kini bisa dinikmatin lho di Herbs Spa. Kebetulan hari ini vendor spa milik pengusaha Timur Tengah Eva Jawas dan Syukriya Alkatiri (@syukriya73) ini merayakan hari ulangtahunnya yang ke-12, dan mereka merayakannya dengan me-launch produk jasa paket spa ibu hamil. Paketnya berupa body massage satu jam  yang di-bundle dengan totok wajah (including facial juga).

Jika kliennya lebih prefer untuk merawat kaki, boleh juga memilih paket body massage dengan pedicure. (Mau pilih rawat muka atau rawat kaki? :-D) Semua paket yang total berdurasi dua jam ini sudah termasuk lulur, masker alami, dan mandi shower. (Karena mandi di bath-tub bukan prioritas yang cukup baik untuk ibu yang sedang hamil.)

Syukriya bilang kepada saya bahwa dibandingkan vendor-vendor spa lainnya, Herbs Spa punya motto menyajikan jasa spa dengan bahan-bahan alami. Syukriya menyorot segmen konsumen yang memahami proses perawatan kulit itu perlu waktu yang optimal, bukan seperti perawatan dengan bahan kimiawi yang cenderung instan, yang disebutnya “datang hitam, pulang putih”.

Tempat ini juga hanya melayani perempuan, sehingga Anda yang membaca blog ini dan kebetulan punya biji jakun nggak di-welcome untuk masuk. Syukriya bahkan bilang sama saya, “Di tempat ini, tukang angkat Aqua aja nggak saya perbolehkan masuk (pintu depan)..”

Alamat Herbs Spa: Jalan Prapanca 56, Surabaya, telepon 031-567-4459

Jam buka: Weekdays: 10.00-19.00, weekend: 9.00-18.00

Vicky Laurentina

Vicky Laurentina adalah food blogger, sekaligus dokter dan ibu dari seorang anak. Buka halaman ini, “Tentang Vicky Laurentina” untuk tahu latar belakang Vicky, atau follow Instagram dan Twitter untuk tahu keseharian Vicky.